Sepotong Puisi Untuk Ibunda...

"Mother, how are you today?"
I sing this song for you...
when the sun shines in the morning
don't be sad, mom!
don't cry, mom
I'm here for you....
always and forever

Give me your smile!!
to make this life beautiful
I love U full, mom.

Senandungku.....

Kusenandungkan tentang lagu cinta yang mendayu....
kusenandungkan suara alam yang penuh rupawan
meski suara tak semerdu puluh perindu
tapi, masih indah didengar telinga yang menggema
Bersyukur ku atas anugerah-Nya
Dia berikan suara elok untukku yang tak dimiliki semua orang

ISARAT dari langit SENJA

Tertelungkup di ujung kabut senja

Menuai hampa yang tersemai di antara liukan pesona semu

Hendak mencuri lembayung yang tersapu mega

Mengurai seutas senyum yang enggan menebar

Karna kerut-kerut lunglai pun menjuntai jua tuk menahannya....

Tatapan yang menembus binarnya langit jingga

Hendak memanah semburat di ufuk barat

yang semakin tenggelam ditelan oleh punggung pegunungan

adakah yang melebihi kecepatan sorotan kedua bola mata?

Selalu Ada Harga Yang Harus Dibayar

Selalu ada harga yang harus dibayar….

Apakah ungkapan ini cukup mewakilimu?

Dia telah mengantarmu tanpa paksaan

Dia telah menuntunmu yang bernama “cinta”

Dia telah membuatmu bersedia menanggalkan gagasanmu

Ya gagasanmu di sini…

Saat bangunan dari buah gagasan itu berkembang

Mengapa???

Kaca Mata Yang Lain

Mencoba menyelami duniamu
walaupun aku bukan dirimu
mencoba menyelami dunianya
walaupun aku bukan dirinya
mencoba melihat apa yang kau lihat
walaupun tak bisa melihat seperti yang kau lihat
mencoba melihat apa yang dia lihat
meskipun tak sesempurna yang dilihatnya

Pesan di Tengah Malam

Ia membangunkanku di antara buaian mimpi
ia mengingatkanku untuk bermunajat kepada-Nya
pada tengah malam lalu, dua malam berikutnya
dua atau tiga malam berikutnya lagi
dan terkadang sekedar nanya “pa kabar, al?”

Dalam Perenungan

Bulan Ramadlan……. di tahun 1431 Hijriyah…

Marhaban Ya…. Ramadlan…..!!!

Syukur Alhamdulillah…..terucap lirih di bibir ini

Asa Rapuh

aku memang tak dapat menyembunyikan kebenaran itu
adakah yang salah setelah sekian tahun berlalu
meski baru kini tabir itu tersibak sudah
aaaaarrrgggg!!!!!!!!!!! tertahan di selubung tenggorokan

Si Kota Pendidikan, Si Kota Budaya Jawa

Malam merangkak larut.........
kedua mata tak ingin terpejam bukan karena tak mau memejam
sengaja menunggu detik dini hari yg semakin kelam
untuk melancongkan diri ke kota Gudeg, si kota pendidikan
ah, bukan. menemani sang teman yang hendak test beasiswa 

Yang Tetap Menetap....

Setelah sekian malam tertutup mendung.....
Beberapa malam, kini bintang kemintang memancarkan sinarnya.....
akhirnya......aku pun bisa mengobati luka
hanya dia yang masih menetap di kanvas hitam

Berselancar dengan kebebasan!!!!!!

Hidup yang kita jalani......
adalah keputusan dari pilihan yang kita ambil
tidaklah manusia satupun sempurna
tidaklah satu manusiapun yang sama
kehati-hatian dalam menilai dan men-judge manusia lain

Lepaskanlah!!!!!!!!!!!!!!

Mengapa kau bersembunyi dariku?
mengapa kau mengelabuhi hatimu?
mengapa bibirmu tak bersuara sedikitpun saat dihadapanku?
mengapa kau membiarkan waktu terus melaju?
mengapa kau biarkan aku melewati masa kelam dengan yang lain?
mengapa kau membuat semuanya samar....
mengapa kau membuatku gelisah?
mengapa kau membuatku seringkali keliru?
mengapa kau membuatku sakit dan akhirnya menangis?

MIMPI

Biarkanlah aku menabur mimpi

Dari ribuan mimpi aku memiliki seribu ambisi

Ambisiku akan memberikan motivasi

Yang akhirnya mengantarku untuk menemukan inovasi

Hargailah Perbedaan!!!!

Hari ini kau datang entah untuk apa
tapi kami tetap menyambut dengan pintu terbuka
dengan senyuman yang membahana
memberikan segala jamuan agar kau suka
dengan suasana penuh canda tawa
meskipun kami tidak tahu, kau datang untuk apa...?
karena kami anggap kau adalah kawan seperti yang lainnya
satu kata dalam kesepakatan misi perjuangan kita

LEMBURRRRRRRR

Selamat malam dunia…………

Malam ini udara boleh terasa panas

Sepanas kepala yang sedang berpikir keras

Seiring tugas pekerjaan yang terus mengalir deras

Kerongkongan juga sudah dialiri secangkir kopi panas

Tapi..........badan jangan sampai lemas

Wahhhhhhh, bisa-bisa kerjaan nggak tuntas

Coba tanyakan kepada hati...??????

Tak perlu kau pertanyakan jika saja kau tahu
tak perlu kau kerahkan energi percuma karena asumsi negatif
entah apa yang menguasai jiwamu.....
jika tak segera kau lenturkan syaraf di kepala...
selamanya akan menutupi mata hati

Kerinduanku

tangis dalam tawa
pilu dalam senyum
lelah dalam ketegaran
terangkum dalam rajutan benak

kau menggugah kembali
kerinduan yang menggebu untuk mengulang masa lalu
kau yang menjadi bagian dari hidupku
meskipun seribu kisah telah mengukir kita
aku tetap merindukanmu
kau menghilang entah kemana
hingga sekarang akan tetap menjadi bagian kisahku
apakah telah kau temukan soulmate?
kembali aku kehilangan kau

bagaikan mengenang rendesveus
kenapa kita sulit sekali untuk bersama lagi seperti dulu?